Kampung
Halaman
Jambi adalah salah satu Provinsi yang Ibukotanya
sama namanya dengan nama Provinsinya. Jika berbicara soal Provinsi yang satu
ini teringat tentang kabut asapnya, itu karena di Jambi sangat banyak
hutan-hutan dan tanahnya pun gambut. Tapi bukan itu yang akan dibahas disini,
di Jambi banyak parawisatanya juga loh, seperti Gunung Kerinci, Gentala Arsy,
wisata hutan taman nasional Berbak, ada juga kampung laut dan masih banyak lah pokoknya
gaes. Jambi termasuk Profinsi yang cukup luas loh gaes, yang memiliki sepuluh Kabupaten
salah satunya bernama Muaro Jambi, di Negri sailun salimbai inilah aku tinggal
tepatnya di kec. Kumpeh desa Pulau Mentaro. Sailun salimbai adalah seloko
kabupaten Muaro Jambi yang berarti Semangat
Kebersamaan/gotong-royong dalam segala aspek kehidupan masyaraka.Tapi
desaku bukan Pulau tersendiri loh, melainkan itu hanya namanya saja.
Setelah mengenal
sucuil tentang Profinsi Jambi, mari kita kenal wisata di sekitar tempatku
tinggal tepatnya di kab. Muaro Jambi. Jika berbicara parawisata di Muaro Jambi
tentu yang paling terkenal adalah wisata candinya gaes, di sana terdapat candi
muaro jambi yang tempatnya cukup luas bahkan ada yang mengatakan paling luas di
Asia Tenggara. Kompleks situs ini mempunyai luas 12 Kilometer persegi, panjang
lebih dari 7 Kilometer serta luas sebesar 260 hektar yang membentang
searah dengan jalur sungai. Itu artinya luasnya 12 kali luas kompleks
candi borobudur dan 2 kali luas kompleks angkor wat di Kamboja. Nah jadi
lumayan tu kalau ngelilinginya jalan kaki, tapi jangan khawatir disana ada sewa
sepedanya kok yang berkisar Rp.10.000-Rp.20.000,- kira-kira begitulah. Selain candi ada juga
wisata buah duku dan durian, tapi ini khusus pada musimnya saja, dan banyak
lagi yang bisa dikunjungi ditempatku.
Setelah lelah
berwisata kini saatnya mebicarakan hak perut gaes, selain banyak wisata
kulinernya juga banyak gaes. Kuliner yang cukup terkenal di Jambi adalah
Tempoyak ikan Patinnya, kuliner yang berbahan dari durian yang diendpkan dan
rempah-rempah lainyna. Berbicara tentang ini jadi membuat saya kangen kampung
halaman. Selain menggunakan ikan Patin juga biasa disajikan dengan ikan air
tawar lainnya, dan bisa juga disajikan dengan bentuk sambal Tempoyak, dan
pepes. Selain Tempoyak ada juga nasi minyak, mie celor, dan lainya. Untuk lebih
jelas dan akuratnya mendingan langsung aja main ke Jambi gaes. Selain
makanannya ada juga minumannya kopi AAA ya emanng udah lumrah sih tapi kata
orang-orang pencinta kopi beda katanya. Selain makanan berat ada juga kue atau
makanan ringannya loh seperti kue pedamaran, bubur loyang, dll. itulah secuil kisah di kampungku
#@MELAYU BAHSAKU
Tidak ada komentar:
Posting Komentar